Sebelum masuk Islam, Umar bin Khattab sangat keras terhadap
Islam. Ia digambarkan hendak membunuh
Maharasul Muhammad. Umar menenteng
pedang mencari Rasulullah. Benarkah? Walau temperamen, tetapi, Umar cerdas dan
bijaksana. Tidak masuk akal ia seorang
diri mau membunuh Rasulullah. Sebab,
sasarannya keturunan Hasyim. Tidak ada
orang Quraisy yang bisa menandingi derajat anak-cucu Hasyim. Apalagi, darah dibayar darah. Umar juga pasti memperhitungkan Hamzah, paman
Rasulullah. Hamzah dan Umar sama-sama
raksasa Mekah. Hamzah pemburu sedangkan
Umar pegulat. Sulit bagi Umar memenangkan
duel maut bila menghadapi Hamzah.
Abdul Haris Booegiesogi
سبحنك لا علم لنا الا ما علمتنا انك انت العليم الحكيم "Mahasuci Engkau, ya Allah. Tiada ilmu pada diri kami selain yang Engkau ajarkan. Engkau Mahaberpengetahuan. Pemilik Hikmah nan Bijaksana" (al-Baqarah: 32)
Label
- 100 Santri Populer (1)
- Adolf Hitler (2)
- Affiliate Program (1)
- Agama (49)
- AL-QUR'AN (81)
- Amerika Serikat (14)
- Antariksa (3)
- Bahasa (22)
- Black Panther (2)
- Budaya (4)
- Cerita Pendek (16)
- Ekologi (4)
- Ekonomi (23)
- Film (4)
- Filsafat (3)
- FPI (2)
- Futuristis (7)
- Google (19)
- HADIS (2)
- Haji (6)
- Hiburan (2)
- Hijrah (4)
- Hukum (1)
- Humanisme (3)
- I Love Bugis (2)
- Isra Mi'raj (5)
- Jihad (17)
- Kesehatan (2)
- Koleksi Perangko (1)
- Koleksi Uang (5)
- LEKTURA (1)
- Maharasul Muhammad (1)
- Maulid (12)
- Media (24)
- Militan (3)
- Musik (4)
- Mutiara Hikmah (390)
- Novel (1)
- Olahraga (17)
- Pamflet (568)
- Pepatah (15)
- Pers (8)
- Pesantren IMMIM (165)
- Politik (18)
- Puisi (48)
- Ramadan (4)
- Sabda Klasik (2)
- Sains (4)
- Sastra (4)
- Sejarah (12)
- Seks (5)
- Sosial (17)
- TAFSIR (6)
- Tasawuf (5)
- Teknologi (3)
- Televisi (4)
- Text Sticker (265)
Kamis, 03 Agustus 2017
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar